JAKARTA (IndependensI.com) – PT Kereta Commuter Indonesia (KCI) akan menambah 119 rangkaian kereta rel listrik (KRL) hingga akhir 2019. Seluruh rangkaian unit KRL tersebut merupakan kereta bekas yang sudah tidak beroperasi di Jepang itu.
“Tahun ini kami akan mendatangkan 100 kereta. Mungkin akan datang lagi lima rangkaian. Tahun ini akan memiliki total 119 rangkaian, sekarang baru 113,” kata Direktur Keselamatan KCI John Roberto di Jakarta, dikutip Antara, Kamis (15/8/2019).
John menyebutkan KCI akan merangkai kereta tersebut menjadi 12 stamformasi agar penumpang bisa lebih mendapatkan ruang. Lintasan yang akan ditambah rangkaiannya, yaitu Bekasi, Bogor, Cikarang, dan Rangkasbitung.
“Nanti Bekasi akan tambah, juga Bogor. Rangkas Bitung nanti jadi serpong bisa stamformasi 12. Jadi pokoknya akan terus lebih baik supaya pengguna KRL makin nyaman tidak desak-desakan terus,” imbuhnya.
Direktur Utama PT KCI Wiwik Widayanti mengatakan pihaknya menargetkan hingga akhir 2019 bisa mengangkut sampai 1,2 juta penumpang. Dari data saat ini 1,1 juta penumpang per hari.
Dia mengaku optimis target tersebut bisa tercapai karena permintaan akan kereta selalu ada seiring dengan kebutuhan masyarakat akan moda transportasi tersebut. Dia mencatat, saat ini ada 958 perjalanan KRL dalam sehari dengan lima lintasan di mana total panjang lintasan 418 kilometer.
“Kalau KRL berapapun ada stasiun baru langsung tumbuh angkutannya berarti kebutuhan angkutan komuter tinggi sekali,” katanya. (dan)