Jakarta (Independensi.com)
Gagal jadi pimpinan KPK setelah sempat masuk 10 besar capim KPK, Jaksa senior Johanis Tanak rencananya Jumat (11/10/2019) siang dilantik Jaksa Agung HM Prasetyo sebagai Direktur B (Sosial, Budaya dan Kemasyarakatan) pada JAM Intelijen bersama sejumlah pejabat eselon IIA lainnya.
Tanak yang pernah menjabat Kajati Sulawesi Tengah hanya bergeser dari jabatan semula sebagai Direktur Tata Usaha Negara pada JAM Datun. Dia akan menggantikan Yusuf yang juga bergeser sebagai Kapusdiklat Teknis pada Badan Diklat Kejaksaan RI.
Kapuspenkum Kejaksaan Agung Mukri saat ditemui Independensi.com di ruang kerjanya, Kamis (10/10) membenarkan Jaksa Agung HM Prasetyo akan melantik para pejabat eselon II di lingkungan Kejaksaan pada Jumat (11/10/2019) siang
“Ya besok siang Jaksa Agung akan melantik pejabat eselon II di ruang Sasana Baharuddin Loppa, Kejaksaan Agung,” ucap Mukri.
Para pejabat eselon II yang akan dilantik Jaksa Agung besok adalah mereka yang mendapat promosi dan mutasi berdasarkan surat Keputusan Jaksa Agung (Kep-JA) Nomor Kep-279/A/JA/09/2019 tanggal 26 September 2019.
Mereka yang promosi antara lain Kepala Kejaksaan Tinggi (Kajati) Jawa Timur Sunarta sebagai Sekretaris Jaksa Agung Muda Intelijen (Sesjamintel). Pengganti Sunarta yaitu Direktur Tindak Pidana Narkotika dan Zat Adiktif lainnya pada JAM Pidum Mohammad Dofir.
Kemudian Kepala Biro Hukum dan HLN pada JAM Bin Darmawel Aswar promosi menjadi Kajati Sulawesi Barat. Dia digantikan Asep Nana Mulyana semula Asisten Khusus Jaksa Agung. Sementara itu Direktur C (Ekonomi dan Keuangan) pada JAM Intel Chairul Amir akan menjabat Kajati Kalimantan Timur.
Jabatan yang ditinggalkan Chaerul Amir diisi Kajati Yogyakarta Erbagtyo Rohan. Sedangkan Kajati Yogkarta akan dijabat Kepala Biro Kepegawaian Mashudi. Mashudi diganti Katarina Endang Sartwestri yang kini Wakajati Nusa Tenggara Barat.
Sementara itu Wakil Jaksa Tinggi DKI Jakarta Yudi Handono promosi menjadi Kajati Maluku dan Wakajati Jawa Barat R Febrytriyanto sebagai Kajati Sulawesi Tenggara.
Sedangkan Wakajati Bali Agnes Triani akan menjabat Kepala Pusat Pemulihan Aset (PPA) pada JAM Bin menggantikan Diah Srikanti yang promosi jadi Kajati Lampung. Sedang Kajati Lampung Sartono bergeser sebagai Inspektur Keuangan pada JAM Pengawasan.
Adapun yang mutasi atau bergeser selain Yohanis Tanak dan Yusuf yaitu Kapusdilat Teknis Fungsional pada Badan Diklat Kejaksaan Rudi Prabowo menjadi Direktur Tindak Pidana Narkotika dan Zat Adiktif lainnya pada JAM Pidum.
Sementara Direktur Tindak Pidana Kamnegtibum pada JAM Pidum Deden Riki Hayatul Firman mengisi jabatan yang ditinggalkan Johanis Tanak. Pengganti Deden adalah Kajati Kalimantan Timur Ely Sahputra.(MUJ)