Persentase Kasus Positifi Covid 19 di DKI Naik Jadi 10 Persen

Loading

JAKARTA (IndependensI.com) – Penularan virus Corona yang semakin massif di DKI Jakarta membuat positivity rate atau persentase kasus positif Covid-19 di Jakarta mengalami kenaikan hingga 10 persen. Padahal, berdasarkan standar organisasi kesehatan dunia (WHO) persentase kasus positif tidak boleh lebih dari 10 persen.

“Untuk positivity rate atau persentase kasus positif sepekan terakhir di Jakarta sebesar 10 persen. Sedangkan persentase kasus positif secara total sebesar 6,1 persen,” kata Dwi dalam keterangan pers, Senin (24/8/2020).

Lalu, dia mengatakan ada penambahan sebanyak 659 kasus positif Covid-19. Dengan begitu jumlah kumulatif di Jakarta sampai saat ini sebanyak 34.295 kasus. “Saat ini ada 7.720 orang yang masih dirawat atau isolasi,” ucapnya.

Selain itu, sebanyak 25.463 orang dinyatakan telah sembuh dengan tingkat kesembuhan 74,2 persen dan 1.112 orang meninggal dunia dengan tingkat kematian 3,2 persen.

Sementara itu, Kepala Biro Kepegawaian Daerah (BKD) DKI Jakarta Chaidir membenarkan bahwa Kepala Dinas Kehutanan dan Tata Kota DKI Jakarta, Suzi Marsitawati dinyatakan terpapar virus corona atau Covid-19. “Terpapar dari hasil pemeriksaan swab positif. Sekarang melakukan isolasi mandiri,” kata Chaidir saat dihubungi.

Dia menjelaskan Suzi melakukan swab mandiri di RS Pelni dan langsung memberitahukan hasilnya kepada BKD DKI Jakarta. Lanjut dia, Dinas Kesehatan DKI Jakarta juga langsung melakukan tracking kepada para pegawai. “Hasilnya tuh baru turun tadi pagi kalo enggak salah. Saya baru laporan tadi lapor ke BKD,” jelasnya.