Kadiskes Provinsi Riau, Mimi Yuliani Nizar

Riau Peringkat Pertama Pertambahan Corona Wilayah Sumatera

Loading

PEKANBARU (Independensi.com) –Kasus Covid-19 di Provinsi Riau kembali mengalami lonjakan. Hari ini Jumat, (7/5/2021) tercatat terjadi kenaikan jumlah kasus positif dengan tambahan sebanyak 628 kasus, sementara 506 orang pasien dinyatakan sembuh, serta 17 orang meninggal dunia.

Angka ini Lebih tinggi jika dibanding sehari sebelumnya. Karena pada hari Kamis, (6/5/2021) kasus positif di Riau tercatat penambahan 520  kasus, 478 pasien sembuh serta 20 orang meninggal dunia, ujar Mimi Yuliani Nazir Kadiskes Riau Jumat, (7/5/2021) di Pekanbaru.

Dengan tambahan 628 kasus positif hari ini, kata Mimi,  maka total kasus positif covid-19 di Riau sudah 47.779 kasus.

Sementara jumlah pasien sembuh dengan tambahan 506 orang hari ini, maka totalnya sebanyak 41.289 orang sembuh dari penyakit mematikan itu.

Korban meninggal dunia ditambah 17 kasus pada hari ini, sudah 1.193 orang di Riau

Lebih lanjut Mimi menjelaskan, secara nasional, kasus Covid-19 di tanah air pada hari ini cenderung mengalami kenaikan dengan tambahan 6.327 kasus positif, 5.891 orang sembuh serta 167 orang meninggal dunia.

Dari tambahan tersebut, total kasus positif kini sudah menjangkau angka 1.703.632 kasus.

Sementara untuk jumlah pasien yang sembuh sebanyak 1.558.423 orang serta jumlah meninggal dunia di Indonesia sebanyak 46.663 orang.

Data tersebut bisa diakses langsung melalui situs resmi Satgas Penanganan Covid-19 maupun Kementerian Kesehatan RI. Untuk wilayah Sumatera, Riau menjadi provinsi pertambahan kasus Covid-19 terbanyak bersama Sumatera Barat, Bangka Belitung dan Sumatera Selatan.

Adapun pertambahan kasus di 10 Provinsi Jumat (7)5/2021) hari ini antara lain :

  1. Jawa Barat 1.953 kasus
  2. DKI Jakarta 783 kasus
  3. Riau 628 kasus
  4. Jawa Tengah 524 kasus
  5. Sumatera Barat 283 kasus
  6. Jawa Timur 232 kasus
  7. Bangka Belitung 197 kasus
  8. Yogjakarta 184 kasus
  9. Kalimantan Selatan  144 kasus
  10. Sumatera Selatan 142 kasus

 (Maurit Simanungkalit)