Kemenkes Tunjuk Tiga Rumah Sakit di Jakarta Jadi Rujukan Pasien Covid 19

Loading

JAKARTA (Independensi.com) –Kementerian Kesehatan menunjuk tiga rumah sakit di wilayah DKI Jakarta untuk menjadi rujukan baru pasien Covid-19. Tiga rumah sakit tersebut adalah Rumah Sakit Umum Pusat Fatmawati, Rumah Sakit Umum Pusat Persahabatan dan Rumah Sakit Penyakit Infeksi Prof. Dr. Sulianti Saroso.

Penunjukan rumah sakit ini disampaikan langsung oleh Direktur Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Menular Langsung Kementerian Kesehatan, Siti Nadia Tarmizi dalam konferensi pers Penunjukan Rumah Sakit Khusus Covid-19 yang disiarkan melalui YouTube Kementerian Kesehatan RI, Kamis (24/6/2021).

“Diharapkan dengan mengkonversi tiga rumah sakit ini menjadi rumah sakit yang memberikan pelayanan full untuk kasus Covid-19 akan membantu semakin menambah ketersediaan untuk tempat perawatan,” katanya.

Nadia menjelaskan, penunjukan tiga rumah sakit ini merespons kondisi bed occupancy rate (BOR) atau keterpakaian tempat tidur rumah sakit rujukan Covid-19 di DKI Jakarta yang berada dalam kategori kritis. Saat ini, BOR di Jakarta sudah menyentuh angka 90 persen.

Selain DKI Jakarta, Kementerian Kesehatan mencatat BOR rumah sakit rujukan Covid-19 di empat provinsi Pulau Jawa cukup tinggi. Yakni, DI Yogyakarta dan Jawa Tengah sudah mencapai 85 persen. Kemudian Banten 87 persen dan Jawa Barat 88 persen.

Selain DKI Jakarta, Kementerian Kesehatan mencatat BOR rumah sakit rujukan Covid-19 di empat provinsi Pulau Jawa cukup tinggi. Yakni, DI Yogyakarta dan Jawa Tengah sudah mencapai 85 persen. Kemudian Banten 87 persen dan Jawa Barat 88 persen.

Sebagai informasi, Pemerintah Provinsi DKI Jakarta mengumumkan penambahan kasus positif Covid-19 sebanyak 7.505 orang hari ini. Sehingga total kumulatif kasus yang disebabkan virus SARS-CoV-2 itu menembus 494.462 orang.

“Kasus positif justru melonjak drastis, mencapai 7.505 kasus dalam sehari,” ucap Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit, Dinas Kesehatan, Dwi Oktavia.

Dari total 494.462 kasus positif Covid-19, 445.450 di antaranya dinyatakan sudah sembuh dan 8.112 orang meninggal dunia.