NUSA DUA (Independensi.com) – Pdatnya jadwal bertanding sejak Piala Sudirman bulan September lalu membuat pemain spesialis ganda putra, Marcus Fernaldi Gideon meninggalkan keluarga dalam waktu yang cukup lama. Selain menguras pikiran dan tenaga, kerinduan pada anak dan istri senantiasa membayanginya.
“Sejak Piala Sudirman hingga Jerman Open adalah tur terlama saya meninggalkan keluarga,” ujar Marcus usai latihan jelang turnamen Daihatsu Indonesia Masters 2021 di Bali International Convention Centre & Westin Resort, Nusa Dua, Bali, Sabtu (13/11/2021).
Tak ingin kehilangan momen dan waktu berkualitas dengan keluarga, duet bermain Kevin Sanjaya Sukamulja ini memboyong anak istri untuk mendampingi selama bertanding di Pulau Dewata.
“Anak saya kaget banget pas saya datang. Kan waktu pulang dari Jerman itu jam tiga pagi sampai hotel di Bali. Biasanya ketemu lewat video call,” cerita Marcus tentang sang anak, Marcus Fernaldi Gideon Junior.
Di Nusa Dua, sang istri, Agnes Amelinda Mulyadi dan kedua anaknya, Marcus Fernaldi Gideon Junior dan Jemima Frederica Gideon, turut bergabung di lokasi perhelatan yang menggunakan sistem gelembung ini. “Lebih happy karena bisa ketemu keluarga dan ikut ke sini,” imbuhnya.
Menyinggung soal kondisi fisik, Marcus yang akrab disapa Sinyo ini mengaku masih merasakan jet lag dan kondisi fisiknya belum pulih. Namun demikian, dirinya enggan menjadikan jet lag sebagai alasan penurunan performanya.
“Masih sering kebangun dari tidur akibat jet lag. Tapi sekarang sudah lebih baik,” katanya. Soal persiapan di Daihatsu Indonesia Masters 2021, Marcus mengaku sedang beradaptasi dengan situasi di lapangan pertandingan.
Sedangkan mengomentari anggapan pencinta bulutangkis tentang menurunnya prestasi Marcus/Kevin sejak Olimpiade Tokyo 2020, pebulutangkis kelahiran Jakarta, 9 Maret 1991 mengaku tidak terlalu mempersoalkan. “Saya enjoy saja dan tidak memikirkan apa yang dibilang orang. Soal bertanding pasti ada menang dan kalah,” katanya.