Senior Manager of Corporate Communication SIG Pabrik Tuban, Setiawan Prasetyo, mengatakan normalisasi saluran air itu sebagai langkah antisipasi yang dilakukan oleh perusahaan agar tidak terjadi banjir saat musim hujan.
“Untuk panjang saluran air, yang kita normalisasi dengan kegiatan pengerukan adalah sepanjang 1 kilometer. Karena lokasi drainase mengalami sedimentasi dan penyumbatan, sehingga dikhawatirkan air hujan nantinya akan meluber ke jalan maupun ke wilayah sekitar perusahaan,” ujarnya, Sabtu (28/10).
Seiring pelaksanaan normalisasi di area Pabrik Tuban, lanjut Setiawan perusahaan juga melakukan normalisasi drainase di wilayah Desa Senori Kecamatan Merakurak, Kabupaten Tuban
“Drainase sepanjang kurang lebih 1,5 kilometer di jalan raya wilayah desa itu terjadi pendangkalan setinggi 0,5 meter di bagian dasarnya, sehingga perlu dilakukan pengerukan,” ungkapnya.
Kegiatan pengerukan di wilayah desa tersebut tambahnya, dilaksanakan dengan berkolaborasi pihak desa. Warga desa pun turut membantu kelancaran pelaksanaannya.
“Kita bekerjasama dengan masyarakat desa setempat agar pekerjaan pengerukan lebih cepat terselesaikan, karena ada beberapa titik lokasi yang kesulitan ditempuh menggunakan kendaraan alat berat dengan pertimbangan kondisi dan situasi sekitar,” imbaunya.
“Semoga apa yang dilakukan oleh perusahaan ini dapat memberikan manfaat untuk masyarakat dan lingkungan. Dan yang paling penting mari kita bersama-sama menjaga kebersihan lingkungan kita khususnya pada saluran-saluran air agar di musim hujan nanti tidak sampai terjadi luapan air yang mengakibatkan banjir,” pungkasnya. (Atmo/Mor)