JAKARTA (Independensi.com) – Proses penutupan tempat hiburan Alexis di Jakarta Utara, Kamis (29/3/2018) berlangsung ricuh. Pasukan Satuan Polisi Pamong Praja disambut demo mereka yang mengaku karyawan Alexis.
Satpol PP yang datang berjumlah sekitar 30 orang. Mereka datang dan hendak memasang stiker penutupan Alexis sekaligus memeriksa kondisi tempat hiburan itu sebelum ditutup.
Namun mereka dihalang-halangi masa aksi yang membawa spanduk penolakan. Aksi saling dorong tak bisa dihindarkan.
Patugas keamanan Alexis kemudian ikut terlibat aksi saling dorong tersebut dan menghalangi petugas Satpol PP. Hingga saat ini aksi saling dorong masih berlangsung. (Berbagai sumber/CNN/eff)