Imunusasi Difteri di Puskesmas Kalibaru Kota Bekasi. (ist)

Imunisasi Difteri di Puskesmas ‘Diserbu’ Warga

Loading

BEKASI (IndependensI.com) -Masyarakat di Kota Bekasi antusias  mengikutkan anak-anak mereka dalam pelaksanaan   imunisasi difteri. Di Puskesmas Kali baru, Kecamatan Medansatria, sedikitnya 100 orang anak usia satu hingga 19 tahun, mendapat imunisasi, kemarin.

Tidak hanya di Puskesmas, di beberapa sekolahan juga dikalukan imunisasi bekerjasama dengan rumah sakit dan Dinas Kesehatan Kota Bekasi.

Kepala Dinas Kesehatan Kota Bekasi, Kusnanto Saidi sebelumnya mengatakan, sejumlah warga Kota Bekasi pun ikut paranoid ketika merasa gejala sakit yang menyerupai penyakit tersebut, pasca merebaknya berita difteri.

Pihaknya menargetkan sekitar 970.000 orang anak usia 1-19 tahun mengikuti vaksinasi ulang penyakit difteri sejak pertengahan Desember 2017.

Dan sampai saat ini baru sekitar 50.000 anak tervaksinasi. “Karena tidak ada batasannya proses vaksinasi tetap berjalan di sekolah dan Puskesmas,” katanya.

Guna memudahkan pelayanan kesehatan pasien difteri, Dinkes Kota Bekasi menyediakan delapan rumah sakit rujukan khusus. Rumah sakit tersebut wajib menyediakan ruang isolasi guna menampung pasien dengan diagnosa positif difteri dan suspect difteri.

Kedelapan rumah sakit  antaranya  Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dr. Chasbullah Kota Bekasi, RS Hermina, RS Awal Bross Bekasi Barat, RS Awal Bross Bekasi Timur, RS Mitra Keluarga Cibubur, RS Permata, RS Siloam Bekasi Timur dan RS Anna Medika.

Delapan rumah sakit ini dipilih mewakili tiap-tiap wilayah Kecamatan. “Kalau warga mau berobat ke 42 rumah sakit lainnya di Kota Bekasi tidak dilarang, ini sifatnya hanya rujukan,” Kusnanto menambahkan.

Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Bekasi Dezi Syukrawati menambahkan, proses vaksinasi ulang juga dapat dilakukan di 39 Puskesmas yang ada di Kota Bekasi.

Suplai vaksin dari Kemenkes RI mencukupi.
Untuk jenis vaksi Difteri-Pertusis-Tetanus (DPT) untuk anak usia 0-5 tahun tersedia sebanyak 67.123 botol. Vaksin Difteri Tetanus (DT) untuk 5-7 tahun tersedia sebanyak 13.301 botol. Vaksin Tetanus-difeteri (Td) untuk anak 7 tahun ke atas tersedia sebanyak 74.841 botol.

Adapun, periode vaksin ulang difteri fase I adalah sampai Januari 2018, fase II hingga Februari 2018 dan fase III adalah pada Juni 2018. (jonder sihotang)