Menhan : 31.500 Pejuang ISIS, 700 Orang Berasal dari Indonesia

Loading

JAKARTA (IndependensI.com) – Menteri Pertahanan Ryamizard Ryacudu mengatakan, ada sekitar 700 warga negara Indonesia yang bergabung dengan ISIS di Suriah dan Irak.

“Berdasarkan data intelijen, ada sekitar 31.500 pejuang ISIS asing yang bergabung di Suriah dan Irak. Dari jumlah tersebut, 800 berasal dari Asia Tenggara serta 700 dari Indonesia,” kata Menhan Ryamizard di JIExpo, Kemayoran, Jakarta Pusat, Kamis (8/11/2018).

Pernyataan itu disampaikan Ryamizard saat memberi sambutan dalam acara seminar Indo Defence. Seminar itu bertajuk ‘Ensuring Regional Stability through Cooperation on Counter Terrorism’ di JIExpo, Kemayoran.

Dalam acara seminar itu, ia menyebut ada 700 orang bodoh dari Indonesia yang bergabung dengan ISIS. Ia menyebut baru-baru ini ada sekitar 70 personel ISIS asal Indonesia yang ditangkap di Filipina.

“Kemarin kalau nggak salah ada 70 orang Indonesia yang ditangkap di Filipina,” kata Ryamizard.

Ia juga menyoroti aksi kelompok ISIS yang terus mengubah-ubah strategi agar tidak terlacak oleh pihak kepolisian. Ia mencontohkan kasus bom di Surabaya yang terjadi beberapa bulan lalu.

“Bahwa operasi terus berubah agar tidak mudah dideteksi oleh aparat keamanan. Seperti yang terjadi di Indonesia kelompok ISIS gunakan modus baru dengan satu keluarga yang terjadi di Surabaya. Sekali lagi, mereka bukan Islam. Saya malu kita jadi dicurigai karena Islam. Kita harus berantas teroris itu,” ungkap Ryamizard.