Sosialisasikan Investasi Tabungan Emas, Pegadaian Denpasar Gelar Turnamen Futsal

Loading

Sangana irawat Sukahati Kaban i RS Fatmawati Ruang Teratai Kamar 626.BALI (Independensi.com) – Dalam upaya untuk memberikan diseminasi informasi tentang tata kelola investasi yang benar melalui Tabungan Emas, PT Pegadaian Area Denpasar menggelar Turnamen Futsal “Generasi Emas Membangun Bangsa” yang diikuti oleh 36 tim Futsal Club dari berbagai wilayah di seluruh Bali.

Turnamen akan berlangsung tiga hari mulai Sabtu (8/12/2018) hingga Senin (10/12/2018) di lapangan Big Ball Futsal Kerobokan dengan hadiah total sebagai uang pembinaan mencapai Rp 8 juta serta piala. “Turnamen mendapat animo yang sangat besar dari pencinta olahraga Futsal di Bali, sebelumnya hanya diikuti 16 tim, tapi kali ini naik berlipat. Ada 40 tim yang berminat namun karena berbagai pertimbangan terpaksa dibatasi jumlah pesertanya,” Deputy Bisnis Area Denpasar Sucahya Prabawa, Sabtu (8/12/2018).

Turnamen futsal ini merupakan Ketiga kalinya digelar dengan pendekatan olah raga, sesuai misi dan visi Pegadaian zni mendekatkan diri kepada masyarakat khususnya generasi muda, kaum milenial yang hobi main sepak bola. “Jadi kita mengenalkan apa itu Pegadaian. Sekaligus merubah mindset selama ini yakni orang datang untuk menggadaikan emas, tapi sekarang orang datang untuk investasi emas,” jelasnya. Bahkan dengan Tabungan Emas, hanya dengan setor Rp 6.300 sudah dapat emas.

Sementara itu Senior Manager Pegadaian Area Denpasar Made Neny Suwandeni di sela-sela acara mengatakan bahwa Turnamen ini merupakan bagian dari diseminasi informasi investasi kepada masyarakat tentang Tabungan Emas yang merupakan suatu layanan pembelian dan penjualan emas, dengan fasilitas titipan dengan harga yang terjangkau yang dibuat oleh Pegadaian. “Layanan ini memberikan kemudahan kepada masyarakat untuk mulai berinvestasi emas,” terangnya.

Menurutnya, sampai November 2018 ini jumlah penabung emas di Pegadaian Area Denpasar mencapai 67.667. Jumlah ini melebihi target yakni 122,9 persen. (hidayat)

One comment

Comments are closed.