Penyemprotan disinfektan dilakukan di lingkungan Balai Kesehatan Penerbangan

Balai Hatpen Lakukan Disinfektan Ruangan Kerja

Loading

JAKARTA (Independensi.com) Sebagai langkah sterilisasi, serta usaha pencegahan penyebaran virus Corona (Covid-19), Badan Layanan Umum (BLU) Balai Kesehatan Penerbangan (Hatpen) melakukan penyemprotan disinfektan seluruh ruangan dan lingkungan kerja di Kemayoran, Jakarta, pada Rabu (18/3) dinihari.

“Sebelumnya kami telah melakukan beberapa langkah preventif, yaitu pengecekan suhu tubuh pada seluruh pegawai dan personel penerbangan yang berkunjung atau melakukan pengecekan kesehatan di BLU Balai Hatpen, juga disediakan penambahan penempatan hand sanitizer,” kata Kepala BLU Balai Hatpen Sri Muraniariningsih seusai dilakukannya desinfeksi itu.

Rindu, demikian Sri Muraniariningsih biasa disapa menambahkan, langkah-langkah preventif penyebaran Covid-19 itu dilakukan sesuai dengan standard operasional procedur (SOP) yang sudah ditetapkan dan berdasarkan Surat Edaran dari Menteri Perhubungan.

Seperti imbauan untuk tidak berjabat tangan, rajin mencuci tangan, dan menjaga jarak sosial (social distancing), serta imbauan untuk menerapkan gaya hidup sehat.

Hal ini kemudian dituangkan, baik dalam Surat Edaran Kepala Balai Hatpen maupun pengumuman-pengumuman, juga sosialisasi di layar monitor pelayanan.

“Kami juga mengimbau kepada para personel penerbangan untuk mengisolasi diri selama 14 hari jika yang bersangkutan baru melaksanakan tugas atau baru tiba dari negara atau wilayah atau kota terjangkit,” ucap Rindu.

Sebagaimana diketahui, BLU Balai Hatpen mempunyai tugas pemeriksaan dan pengujian kesehatan bagi personel penerbangan, seperti pilot, awak kabin, petugas operasi penerbangan (FOO, Flight Operation Officer), dan petugas pemandu lalu lintas udara (ATC, Air Traffic Controler).

Setiap hari dikunjungi lebih dari 100 orang personel penerbangan guna mendapatkan medical certificatr bagi para personel penerbangan tersebut.

“Kami terus berupaya untuk tetap dapat melaksanakan pelayanan Prima dan juga berusaha agar para tenaga medis, serta tenaga pelayanan dan administrasi kami tetap dalam kondisi kesehatan yang prima,” jelas Rindu

Secada bergantian, bagi tenaga yang bertugas juga diterapkan untuk tidak masuk kantor atau melakukan work from home (WFH).

Meski waswas, Rindu selalu memberikan semangat dan motivasi pada seluruh pegawai agar berpikir positit, optimis, dan senantiasa berdoa. Kami juga mengimbau agar mereka terus meningkatkan daya tahan tubuh masing-masing. (hpr)