Gelombang Virus Corona Hantam Riau

Loading

PEKANBARU (Independensi.com) – Gelombang virus corona atau Covid-19 tampaknya benar-benar menghantam Bumi Lancang Kuning. Setelah kemarin pecah rekor 50 orang dinyatakan positif Covid-19, hari ini kasus terpapar semakin menjadi-jadi.

Sebagaimana disampaikan Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Riau Mimi Yuliana Nazir dalam jumpa pers di gedung daerah Balai Pauh Janggi Selasa (4/8/2020) sore mengatakan, adanya penambahan 71 kasus sehingga jumlah kasus positif corona / covid 19 di Provinsi Riau saat ini menembus angka 577 kasus.

Menurut Mimi, virus corona yang terpapar hari ini tersebar di 5 kabupaten/kota antara lain Pekanbaru sebanyak 11 kasus sehingga menjadi 188 kasus. Kemudian Kabupaten Siak 13 kasus menjadi 83 kasus, Kabupaten Kampar tambah 32 kasus sehingga menjadi 85 kasus, kemudian Kabupaten Rokan Hilir tambah 9 kasus menjadi 34 kasus, Kabupaten Rokan Hulu tambah 3 kasus menjadi 14 kasus dan dari penambahan kasus tersebut ada yang berasal dari daerah lain.

Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Riau itu mengatakan, banyaknya kasus terkonfirmasi positif di lima Kabupaten Kota di Riau disebabkan adanya kontak erat dengan pasien positif sebelumnya, termasuk adanya swab tenaga kesehatan, termasuk terdapat penambahan hasil rapid tes reaktif yang ditindak lanjuti dengan hasil swab PCR untuk kasus penambahan dan swab mandiri sebagai persyaratan mendapatkan pekerjaan di Provinsi Riau.

Lebih lanjut Mimi menjelaskan, untuk 32 kasus positif di Kabupaten Kampar, terbanyak dari hasil swab masal tenaga kesehatan. Mulai dari tenaga dokter, perawat, hinga tenaga kebersihan di lingkungan Rumah Sakit.

Namun demikian pihaknya belum bisa memastikan jumlah total nakes di Kabupaten Kampar yang terpapar covid. Ada juga tenaga kesehatan yang terpapar covid, seperti menajemennya, bagian medik, yang menolong membersihkan ruangan dan lainnya.

Mimi Yuliana Nazir menjelaskan, Kabupaten Rokan Hilir sempat bertahan kurang lebih 4 bulan masuk daerah aman dari penyebaran covid 19 dan satu-satunya zone hijau di Provinsi Riau.

Namun hal itu tidak bisa bertahan lama sesuai kondisi saat ini yang sudah terkonfirmasi 18 kasus. Keadaan itu langsung membuatnya zone merah, bahkan diperkirakan penyebaran / perluasannya masih akan bertambah.

Pasien positif di Kabupaten Rohil ini terkonfirmasi setelah adanya tracking kontak dan riwayat perjalanan pasien positif sebelumnya. (Maurit Simanungkalit)