BEKASI (IndependensI.com)- Upaya pemerintah memerangi covid-19 dengan vaksinasi, perlu dukungan penuh dari semua lapisan masyarakat. Tujuannya untuk keselamatan dan kesehatan bersama.
Penegasan itu disampaikan Wali Kota Bekasi Rahmat Effendi, kemarin, terkait pelaksanaan vaksin. Ia juga memina masyarakat tetap menerapkan protokol kesehatan memakai masker, menjaga jarak, mencuci tangan, menghindari kerumunan, dan mengurangi mobilitas (5M).
Dikatakan, peningkatan angka kasus Covid-19 di Kota Bekasi saat ini masih terjadi. Itu disebabkan karena keberadaan Kota Bekasi di tengah wilayah epicentrum Covid-19 antara lain DKI Jakarta, Kabupatrn Bekasi, Kota Depok dan Kabupaten Bogor dan aktifitas masyarakat yang tinggi.
Secara indikator, Kota Bekasi dalam penanganan mampu mengendalikan kasus Covid-19. Ini terlihat dengan angka kesembuhan yang tinggi dan angka kematian yang terus menurun. Dan jumlah testing yang tinggi dalah salah satu alasan penambahan kasus konfirmasi di Kota Bekasi.
Data pemanfaatan tempat tidur (BOR) rumah sakit rujukan yang saat ini di atas 56 persen, dan masih terbilang normal karena dilihat standar badan kesehatan dunia atau WHO, BOR dalam masa pandemi sebesar 60% dengan nilai normal BOR 60% sampai dengan 80%. Total sebanyak 1938 tempat tidur di RS rujukan, ucapnya.
Pemkot Bekasi tambah Rahmat, terus menambah fasilitas kesehatan untuk menangani pasien Covid-19 dengan pembanguna RSUD Kelas D. Pemerintah Kota Bekasi terus melakukan vaksinasi kepada 480.000 jiwa di 56 kelurahan. Dan saat ini prioritas kepada petugas kesehatan, ASN TNI dan Polri sebagai pelayan masyarakat. (jonder sihotang)