Tingkat Keterisian Tempat Tidur Rumah Sakit Rujukan di Jakarta Sudah Mencapai 92 Persen

Loading

JAKARTA (Independensi.com) –Dinas Kesehatan DKI Jakarta kembali memperbarui data mingguan Bed occupancy rate (BOR) atau keterpakaian tempat tidur di 140 rumah sakit rujukan Covid-19. Hingga Minggu 11 Juli 2021 tempat tidur ruang isolasi sudah terpakai 92 persen.

Mengutip data melalui akun Instagram @dkijakarta, persentase itu berasal dari jumlah tempat tidur yang disediakan sebanyak 11.522 unit dan telah terpakai oleh pasien sebanyak 10.623 orang.

Sedangkan tempat tidur untuk ruang ICU disediakan 1.470 unit dan telah terpakai oleh 1.390 pasien, atau kapasitas tempat tidur sudah terpakai 95 persen.

Sementara itu, Dinas Kesehatan juga secara konsisten meningkatkan kuantitas testing Polymerase Chain Reaction (PCR) kepada warga Jakarta.

Berdasarkan data jumlah PCR mingguan, periode 14-20 Juni jumlah orang dites PCR sebanyak 106.963, jumlah kasus positif 28.250, jumlah orang dites PCR per 1 juta penduduk per minggu 10.048 persentase kasus positif 26,4 persen.

Pada 21-27 Juni jumlah orang dites PCR 143.411, jumlah kasus positif 49.366, jumlah orang dites PCR per 1 juta penduduk per minggu 13.472, persentase kasus positif 34,40 persen,

Pada 28 Juni – 4 Juli jumlah orang dites PCR 168.060, jumlah kasus positif 63.089, jumlah orang dites PCR per 1 juta penduduk per minggu 15.788, persentase kasus positif 37,54 persen.

Pada 5-11 Juli jumlah orang dites PCR 198.531, jumlah kasus positif 85.563, jumlah orang dites PCR per 1 juta penduduk per minggu 18.650, persentase kasus positif 43,10 persen.