JAKARTA (Independensi.com) – Tentara Nasional Indonesia (TNI) dan Australian Defence Force (ADF) gelar pertemuan Sub Komite Logistik Gabungan/Joint Logistics Sub Committee (JLSC) ke-7 Tahun 2020 secara Virtual.
Pertemuan JLSC berada di bawah langsung naungan forum Australia-Indonesia High Level Committee (AUSINDO HLC). Delegasi TNI yang terdiri dari perwakilan Staf Logistik Angkatan (Slogad, Slogal dan Slogau) dan Dinas Kelaikan Materiel Angkatan Laut (Dislaikmatal) dipimpin oleh Aslog Panglima TNI Marsekal Muda TNI Kukuh Sudibyanto, bertempat di Pusdalpers Spers TNI, Mebes TNI, Cilangkap, Senin (07/9/2020).
Pertemuan tahunan JLSC ke-7 Tahun 2020 semula dijadwalkan pelaksanaannya di Sydney-Australia pada bulan Maret 2020. Namun rencana tersebut harus dibatalkan akibat wabah Covid-19, dan digantikan dengan pertemuan secara virtual melalui Video Conference.
Aslog Panglima TNI menyampaikan evaluasi dan ucapan terima kasih kepada ADF atas terselenggaranya kegiatan kerja sama Tahun 2019 meliputi pertemuan JLSC, Mobile Logistics Training Team (MLTT) dan kunjungan belajar delegasi TNI ke Darwin, serta telah ditandatanganinya Mutual Logistics Support Arrangement (MLSA) atau Pengaturan Dukungan Logistik Timbal Balik Antara TNI-ADF. Semua itu menjadi modal besar bagi TNI dan ADF untuk dapat meningkatkan kerja sama ke depan.
Pertemuan JLSC secara virtual ini merupakan cara untuk tetap menjaga komunikasi antara TNI-ADF dalam bidang logistik. Pertemuan tersebut membahas peran masing-masing Angkatan Bersenjata dalam menanggulangi penyebaran Covid-19 terutama di bidang dukungan logistik.
Disamping itu juga membahas agenda rencana kegiatan kerja sama TNI-ADF yang akan dilaksanakan pada Tahun 2021 dengan tetap memperhatikan perkembangan kasus Covid-19.
Sementara itu sambutan dari ketua delegasi ADF dipimpin oleh Commander Joint Logistics (CJLOG) Rear Admiral Ian Murray menyampaikan bahwa Indonesia dan Australia merupakan sahabat dekat dan sepakat untuk memperkuat hubungan kerja sama TNI-ADF.
Kegiatan ini sangat penting untuk dapat memberikan masukan dalam agenda AUSINDO HLC dalam membahas peran dan tantangan yang dihadapi oleh kedua Angkatan Bersenjata terutama dalam bidang logistik.
Dalam pertemuan ini, pihak ADF juga memberikan materi pertukaran informasi kepada TNI berupa Kerangka Kerja Kelaikan Laut Angkatan Laut Australia (Royal Australian Navy Seaworthiness Framework) dan Integrasi Sistem Logistik dan Pemeliharaan ADF (Integration of ADF Logistics and Maintenance Systems).
Adapun hasil kesepakatan bersama dalam JLSC ke-7 Tahun 2020 akan dilaporkan dalam forum AUSINDO HLC yang dipimpin oleh Panglima TNI, Marsekal TNI Hadi Tjahjanto dan Chief of the Defence Force ADF, General Angus Campbell. (kbn)