Ribuan warga dan tokoh Dayak berkumpul di Tumbang Anoi, 22 – 24 Juli 2019, dengan menggunakan pakaian adat masing-masing, terutama para Bupati dan Wakil Bupati, dalam suasana riang dan gembira
Orang Dayak harus memaknai dalam konteks yang berbeda, antara agama sebagai sumber keyakinan iman, dengan sistem religi Suku Dayak, sebagai panduan etika berperilaku orang Dayak
Langkah orang Dayak kembali kepada karakter, identitas dan jatidiri, dalam Pemilihan Gubernur Dayak Tengah tahun 2020, sebagai wujud paling nyata di dalam pengalaman ideologi Pancasila
Harus ada Otonomi Khusus Kebudayaan Suku Dayak di Pulau Borneo, dalam kerangka Negara Kesatuan Republik Indonesia berideologi Pancasila, sebagai wujud kesungguhan Suku Dayak mensukseskan Program HoB
Ketika orang Dayak melihat Kebudayaan Suku Dayak semata-mata bersumber dari keyakinan imannya, maka di situlah terjadi praktik pengingkaran identitas dan jatidiri orang Dayak
Demi identitas Suku Dayak, minimal di kalangan internal orang Dayak sebagai penduduk asli di Pulau Kalimantan atau Borneo, mulai mensosialisasikan Borneo diubah menjadi Pulau Dayak