JAKARTA (Independensi.com) – Indeks Harga Saham Gabungan Bursa Efek Indonesia (IHSG BEI), Selasa (5/12/2017), dibuka menguat sebesar 22,89 poin seiring dengan investor yang melanjutkan aksi beli di tengah sentimen positif yang beredar dari dalam negeri.
IHSG BEI dibuka menguat 22,89 poin atau 0,38 persen menjadi 6.021,08. Sedangkan kelompok 45 saham unggulan atau indeks LQ45 bergerak naik 3,39 poin (0,62 persen) menjadi 1.013,73.
Analis Binaartha Sekuritas Reza Priyambada di Jakarta, Selasa mengatakan bahwa sentimen mengenai inflasi Indonesia yang terkendali masih direspon positif investor sehingga IHSG melanjutkan kenaikannya.
“Inflasi yang cukup rendah memberi harapan target pertumbuhan ekonomi nasional tahun ini akan tercapai, investor akan terus memperhatikan data ekonomi menjelang penutupan tahun ini,” kata Reza.
Ia menambahkan bahwa nilai tukar rupiah yang kembali mengalami apresiasi menambah sentimen positif bagi pasar saham di dalam negeri. Pergerakan mata uang yang positif menandakan ekonomi kondusif.
Sementara itu,Vice President Research and Analysis Valbury Asia Securities Nico Omer Jonckheere menambahkan bahwa sentimen positif eksternal yang relatif terbatas dapat menjadi penahan laju IHSG.
“Semenanjung Korea kembali menjadi salah satu perhatian pasar, pasalnya Amerika Serikat dan Korea Selatan menggelar latihan udara bersama. Aksi ini sebagai tanggapan setelah Korea Utara melakukan uji coba rudal terbarunya,” kata Nico Omer.
Bursa regional, di antaranya indeks bursa Nikkei turun 93,91 poin (0,43 persen) ke 22.610,02, indeks Hang Seng melemah 109,59 poin (0,38 persen) ke 29.028,69 dan Straits Times menguat 11,56 poin (0,31 persen) ke posisi 3.450,03. (Ant)