Direksi PDAM Tirta Bhagasasi bersama Komisaris PT Waterindo saat peresmian pengoperasian IPA. (foto:jonder sihotang)

Hasil Kerjasama Swasta: PDAM Tirta Bhagasasi Tingkatkan Pelayanan Air Bersih

Loading

BEKASI (IndependensI.com)- Hasil kerjasama antara Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Tirta Bhagasasi Bekasi dengan pihak ketiga PT  Waterindo Primatech Bekasi, Rabu (21/2/2018),  dilakukan peresmian pengujian pekerjaan (commissioning ceremony) Instalasi Pengolahan Air (IPA).

Pengujian operasional pekerjaan secara real itu, bertujuan guna memastikan bahwa pekerjaan telah dilaksanakan, dan semuanya memenuhi peraturan yang  berlaku.  Peresmian  bertempat  di lokasi Instalasi Pengolahan Air (IPA)  Waterindo Kecamatan Tambun Selatan, Kabupaten Bekasi.

Peresmian  pengoperasian dilakukan Direktur Utama (Dirut) dan Ditektur Umum (Dirum) PDAM Tirta Bhagasasi Bekasi Usep Rahman Salim dan Ulan Ruslan, bersama Komisaris Waterindo Peters M Simanjuntak dan Ani Yuliani.

Dirut PT Waterindo Primatech Bekasi  Yusuf Setiadi mengemukakan,  IPA yang dibangun di atas lahan 5000 meter teraebut, kini telah mampu memproduksi air bersih 200 liter per detik. Ia mengakui kerjasama ini dilakukan untuk meningkatkan pelayanan air bersih kepada masyatakat Bekasi.

Sementara Peters Simanjuntak menjelaskan, di atas lahan itu,  juga akan dibangun IPA tahap kedua kapasitas 300 liter perdetik. Pembanguman akan dimulai tahun 2019 dan ditargetkan tahun 2020 sudah beroperasi.

“PT Waterindo akan membangun IPA kapasitas total 500 liter perdetik karena kami sudah mendapat SIPA dari Perum Jasa Tirta (PJT) II bekerjasama dengan PDAM Tirta Bhagasasi untuk 500 liter perdetik,” katanya.

Dijelaskan, dari kapasitas produksi  200 liter  perdetik saat ini, pihaknya akan menjual air curah 100 liter perdetik kepada PDAM Tirta Bhagasasi,  dan sisanya kepada industri sekitarnya.

Pada kesempatan itu, Dirut PDAM Tirta Bhagasasi Bekasi Usep Rahman Salim mengutarakan, dengan adanya kerjasama dengan Waterindo,  pihaknya dapat menambah cakupan pelayanan air bersih kepada sekitar 18.000 orang masyarakat.

“Dalam kerjasama ini, PDAM membeli air curah  selama 10 tahun sesuai kesepakatan,” katanya.

Adapun wilayah pelayanan dengan kerjasama Waterindo adalah Kecamatan Tambun Selatan, Setu dan Cikarang Barat Kabupaten Bekasi. Saat ini jaringan pipa sudah tersambung dengan pipa PDAM Kantor Cabang Tambun, ujar Usep.

Ia menjelaskan, cakupan payanan air bersih di Kota dan Kabupaten Bekasi baru sekitar 30 persen. Sedang target pemerintah pusat pelayanan air bersih di perkotaan 80 persen, dan di pedesaan 60 persen dari jumlah penduduk.

“Jadi cakupan pelayanan air bersih masih jauh dari harapan. Melalui kerjasama dengan badan usaha sawata  seperti PT Waterindo ini, pelayanan air bersih kepada masyarakat  akan semakin meningkat. (jonder sihotang)