Pemain Korea Selatan merayakan kemenangan 2-0 atas Jerman pada penyisihan Grup F Piala Dunia 2018 di Kazan, Rusia, Rabu (27/6/2018). (Foto: FIFA)

Jerman Tersingkir Secara Tragis

Loading

JAKARTA (IndependensI.com) – Ada beberapa hal yang seharusnya tidak berubah seperti langit itu biru, air itu basah, dan Jerman selalu lolos dari penyisihan grup Piala Dunia. Penggemar sepakbola perlu mengoreksi anggapan itu setelah “Die Mannschaft” tersingkir di Piala Dunia 2018.

Tim nasional Jerman menempati dasar klasemen akhir Grup F setelah menderita kekalahan 0-2 saat menghadapi Korea Selatan di Kazan, Rusia, Rabu (27/6/2018) malam WIB. Kedua gol Korsel, yang tercipta di injury time, melengkapi nasib tragis sang juara bertahan.

Kim Young-gwon menjebol gawang Jerman di menit ketiga injury time. Sekitar tiga menit berselang, kiper Manuel Neuer gagal menahan serangan Son Heung-min.

Buat Korsel, kemenangan ini tidak berarti banyak. Tapi setidaknya “Taeguk Warriors” sudah memperlihatkan bahwa layak diperhitungkan. Korsel menempati peringkat tiga dengan tiga poin, unggul head-to-head atas Jerman.

Hasil ini membuat Jerman senasib dengan Italia (1950, 2010), Brasil (1966), Prancis (2002), dan Spanyol (2014), sebagai juara bertahan yang gagal lolos dari penyisihan grup. Korsel menjadi tim Asia pertama yang mengalahkan Jerman dalam tujuh pertemuan di Piala Dunia.

Jerman melancarkan total 72 serangan ke arah gawang dalam tiga penampilannya di Rusia 2018. Namun tim asuhan Joachim Low hanya mampu memasukkan dua gol. Artinya, tingkat keberhasilan serangan mereka hanya tiga persen. Kedua gol tercipta pada pertandingan yang sama yaitu saat mengalahkan Swedia 2-1.

Swedia lolos sebagai juara Grup F dengan enam poin usai mengalahkan Meksiko 3-0 di Ekaterinburg. Gol Swedia dicetak Ludwig Augustinsson di menit 50, penalti Andreas Granqvist di menit 62, dan bunuh diri Edson Alvarez di menit 74.

Begitu mendengar Korsel mengalahkan Jerman, pendukung “El Tri” melompat kegirangan. Sebab hasil itu cukup untuk meloloskan Meksiko ke babak 16 besar sebagai runner-up Grup F. Meksiko mengoleksi enam poin, kalah head-to-head dari Swedia.