JAKARTA (IndependensI.com) – Menteri Keuangan (Menkeu), Sri Mulyani, menegaskan perekonomian Indonesia saat ini dalam kondisi yang baik sehingga tidak memerlukan pinjaman dari Dana Moneter Internasional (International Monetary Fund/IMF).
Karena itu, tegas Sri Mulyani, ajang pertemuan tahunan IMF-World Bank di Bali saat ini bukan dihelat untuk mencari pinjaman. Indonesia, tegas dia, masih memiliki fundamental ekonomi yang kuat.
“IMF itu adalah institusi yang hanya memberikan pinjaman bagi negara yang mengalami krisis neraca pembayaran. Dalam hal ini, Indonesia sebagaimana yang disampaikan (Managing Director IMF) Christine Lagarde, ekonomi kita dalam kondisi yang baik,” ujarnya di Nusa Dua, Bali, Senin (8/10/2018).
Sementara, meski diketahui bahwa terjadi penyesuaian ekonomi global, tapi tidak berarti bahwa Indonesia mengalami kondisi krisis. Karena itu, ditegaskannya bahwa tidak ada rencana mencari pinjaman IMF melalui ajang IMF-World Bank Group Annual Meetings 2018 di Bali ini.
“Banyak yang ingin mencoba untuk membuat seolah-olah ini menjadi isu. Kita anggota IMF seperti 189 negara yang lain, sama seperti kita anggota Bank Dunia dengan 189 negara atau kita anggota PBB dengan 192 negara lain di dunia,” cetusnya.
Menurut Sri Mulyani, dunia secara bersama-sama khususnya Indonesia yang menjadi anggota IMF mencoba berkontribusi untuk menciptakan kondis yang lebih baik. “Indonesia berupaya berkontribusi terhadap pemikiran untuk membuat perekonomian global lebih baik, sehingga dunia bisa menjadi tempat yang aman dan bisa menciptakan kesejahteraan bersama,” tandasnya.(budi/ist)