Menteri ATR Hadi Tjahjanto menyerahkan sertifikat tanah di Pekanbaru, Riau, Kamis (16/2/2023). (Dok/Maurit Simanungkalit)

Hadi Tjahjanto: Di Riau Banyak Malaikat

Loading

PEKANBARU (Independensi.com) – Menteri Agraria dan Tata Ruang (ATR), Hadi Tjahjanto kagum dengan kepedulian masyarakat Riau yang mau menyerahkan sebagian tanahnya menjadi fasilitas sosial. Hadi juga meminta kepada masyarakat mendaftarkan status tanahnya, agar sengketa bisa diminimalisir.

“Di (Provinsi) Riau banyak malaikat. Saya kagum dengan masyarakat Riau banyak yang menyerahkan tanahnya untuk fasilitas sosial ,” kata Hadi dalam sambutan pada kunjungan kerja di Pekanbaru, Kamis, (16/2/2023). Hadi mengatakan, masyarakat di Provinsi Riau merelakan tanahnya dipotong untuk fasilitas sosial mulai dari peruntukan pembangunan jalan maupun rumah ibadah.

Dalam kunjungan kerja tersebut, mantan Panglima TNI ini juga menyerahkan sertifikat tanah hasil program konsolidasi tanah. Program konsolidasi tanah ini merupakan upaya penyediaan tanah untuk kepentingan umum dengan melibatkan partisipasi aktif dari masyarakat. “Mudah-mudahan, apa yang dilaksanakan warga Riau ini, bisa menular ke daerah lain,” ujarnya.

Pada kesempatan itu, Plt Kepala Kantor Wilayah BPN Provinsi Riau Asnawi mengatakan, program konsolidasi tanah telah dilakukan di Kelurahan Sungai Ambang- Kecamatan Rumbai Timur, Kota Pekanbaru untuk sebanyak 47 bidang tanah. Konsep tersebut diterapkan dalam pembangunan jalan lingkar luar (outer ring road) Kota Pekanbaru.

Dari total luas kata Asnawi, lokasi konsolidasi tanah seluas 142,7 hektar. Masyarakat menyerahkan tanahnya seluas sekitar 69,75 hektar yang dipergunakan untuk pembangunan jalan sepanjang 4,76 kilometer dengan lebar jalan ditambah salura drainase seluas 70 meter dan jalan sirip atau jalan konsolidasi selebar 8 meter,” kata Asnawi..

Bersamaan kegiatan ini, Menteri ATR  menyerahkan 19 sertifikat aset instansi. Diantaranya tujuh aset Pemerintah Provinsi Riau, tiga aset Pemerintah Kota Pekanbaru, lima aset Kementerian Pertahanan, tiga aset Kepolisian RI.  Kemudian satu aset Pemerintah Kabupaten Pelalawan. Selain itu diserahkan pula satu 1 sertifikat wakaf milik perkumpulan Nahdlatul Ulama Pelalawan.

Hadir pada kesempatan yang digelar di Balai Pauh Janggi Gubernuran Riau Pekanbaru itu antara lain  Gubernur Riau Syamsuar, Kapolda Riau Irjen Mohammad Iqbal, Danlanud Roesmin Nurjadin Marsma TNI Setiawan, Danrem  031/Wirabima Brigjen Parlindungan Hutagalung, Plt Kepala  Kanwil BPN Riau, serta Kepala Daerah se-Provinsi Riau.(Maurit Simanungkalit)