BANDUNG (Independensi)-Sekjen Persatuan Alumni Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia (PA-GMNI) Abdy Yuhana menyatakan, Indonesia saat ini sedang dalam posisi mengejar ketertinggalan dan mencapai kemajuan negara.
Dan karena itu, menurut Abdy, Indonesia membutuhkan rute yang tepat agar tidak salah jalan dan arah guna mencapai tujuan dalam bernegara.
“Jika dilihat dari potensi Indonesia dalam hal geopolitik, geostrategis, dan geoekonomi semuanya nampak mubazir. Potensi yang kita miliki saya nilai sudah nyaris sempurna, namun faktor penghambatnya menuju kemajuan adalah bangsa kita masih terlalu disibukan oleh perdebatan sejarah, debatable kesepakatan bernegara serta lamanya masa euforia demokrasi.” tulis Abdy Yuhana dalam buku karyanya yang berjudul Rute Indonesia Raya.
Oleh karenanya, menurut Abdy sepanjang tiga hal tersebut belum diselesaikan secara dewasa dengan duduk bersama dan saling menghargai perbedaan, maka bangsa ini jangan berekspetasi terlalu tinggi dalam meraih kemerdekaan Indonesia seutuhnya, yaitu sejahtera, adil, makmur dan aman sentosa.
“Mengapa Indonesia harus menempuh rute yang tepat dalam memajukan negara? Secara logika dalam menempuh sebuah perjalan ke suatu tempat, manusia harus mempelajari dan memahami rute yang akan dilalui untuk tiba ditujuan dengan selamat,” ujar Abdy. (Hiski)
One comment
Comments are closed.