Tersangka mantan Direktur Utama PT Asabri Letjen (Purn) Sonny Widjaja.(ist)

Kejagung Giliran Periksa Tersangka Mantan Dirut Asabri Sonny Widjaya dan Istri

Loading

JAKARTA (Independensi.com) – Kejaksaan Agung melalui tim jaksa penyidik pidana khusus kini giliran memeriksa tersangka mantan Direktur Utama PT Asabri Letjen (Purn) Sonny Widjaja, Senin (10/5).

Selain itu istri tersangka Sonny Widjaja yaitu SH juga kembali diperiksa tim jaksa penyidik bersama empat orang saksi lainnya di Gedung Pidana Khusus Kejaksaan Agung, Jakarta.

Pemeriksaan tersangka berikut para saksi untuk melengkapi berkas perkara sembilan tersangka kasus dugaan korupsi PT Asabri yang dikembalikan tim jaksa penuntut umum karena dinilai belum lengkap.

Kapuspenkum Kejaksaan Agung Leonard Eben Ezer Simanjuntak mengatakan, Senin (10/5) pemeriksaan terhadap tersangka SW terkait perbuatannya dalam mengelola keuangan dan dana investasi PT Asabri.

Terutama, kata Leo demikian biasa disapa,saat tersangka SW menjabat Direktur Utama PT Asabri periode Maret 2016 hingga Juli 2020. “Sedangkan istri tersangka SW yaitu diperiksa keterkaitan dengan aset milik dari Tersangka SW,” ucap Leo.

Adapun empat saksi lainnya, diantaranya saksi ZA selaku Direktur PT Hanson Samudera Indonesia. “Saksi diperiksa terkait tanah PT Hanson yang terafiliasi dengan Tersangka BTS,” tuturnya.

Kemudian, ujar dia, saksi B selaku Komisaris Utama PT Sinergi Millenium Sekuritas diperiksa terkait pendalaman reksadana dan saham PT Asabri terkait saham BCIP, SUGI, dan LCGP.

Selain itu, kata Leo, diperiksa saksi DB selaku Komisaris PT Strategic Management Services. “Saksi diperiksa terkait pendalaman transaksi saham LCGP antara PT Asabri dengan PT GPS, PT SMS, dan PT ASTRO.”

Satu saksi lainnya, tambah Leo, yaitu AT selaku Direktur PT Mahkota Nikel Indonesia dan Direktur PT Tiga Samudra Nike. “Saksi AT diperiksa terkait PT Mahkota Nikel Indonesia dan PT. Tiga Samudra Nikel yang terafiliasi tersangka HH (Heru Hidayat),” ungkapnya.

Kejagung dalam kasus PT Asabri telah menetapkan sembilan tersangka. Lima diantaranya dari PT Asabri yaitu Adam Rachmat Damiri, Sonny Widjaja,  Ilham W Siregar, Bachtiar Effendi dan Hari Setiono.

Sedangkan empat tersangka lain dari swasta yaitu Benny Tjokrosaputro Komisaris PT Hanson International, Heru Hidayat Komisaris Utama PT Trada Alam Minera, Lukman Purnomodisi Direktur Utama PT Prima Jaringan dan Jimmy Sutopo Direktur PT Jakarta Emiten Investor Relation (JEIR).(muj)