Keren! Ribuan Rakyat Hadiri Festival Yang Digelar Banteng Pangkalpinang & Rudianto Tjen

Loading

PANGKALPINANG (Independensi)- Ribuan masyarakat memadati Festival Pesta Rakyat Piala Merdeka yang dilaksanakan DPC PDI Perjuangan Kota Pangkalpinang bersama sayap partai Benteng Muda Indonesia (BMI) dan Taruna Merah Putih serta Yayasan Rudi Center yang dibentuk Anggota DPR-RI Dapil Bangka Belitung (Babel), Rudianto Tjen di Taman Alun-alun Merdeka, Rabu malam (24/8/2022).

Pesta Rakyat Merdeka 2022 itu menggelar berbagai kegiatan diantaranya Piala Merdeka Esport 2022 dan Pasar Kuliner Merdeka yang berlangsung pada, 24- 28 Agustus 2022.

Ketua DPC PDI Perjuangan Kota Pangkalpinang, Abang Hertza menyampaikan, kegiatan ini sudah dirancang dan dipersiapkan sejak satu bulan yang lalu.

“Kegiatan ini kita persiapkan sedemikian rupa dan melibatkan banyak pihak. Alhamdulillah hari ini kegiatan Pesta Rakyat Merdeka berjalan,” kata Hertza.

Hertza menyebut, PDI Perjuangan merangkul setiap kalangan salah satunya para generasi milenial, maka dengan itu Piala Merdeka Esport 2022 turnamen Mobile Legends dilaksanakan.

Selain itu, kata Hertza, kegiatan ini juga melibatkan setidaknya 73 pelaku UMKM di Kota Pangkalpinang.

“Peserta turnamen Mobile Legend sebanyak 150 tim, dengan jumlah 1,057 orang dengan total hadiah 20 juta dan gratis biaya pendaftaran. Juga hadir disini para UMKM sebanyak 73 stand, memang yang mendaftar sebanyak 211 orang, namun kita batasi karena keterbatasan tempat,” ucapnya.

Sementara itu, Ketua DPD PDI Perjuangan Provinsi Babel, Didit Srigusjaya, menyampaikan, PDI Perjuangan selalu hadir untuk masyarakat dan merangkul semua kalangan.

“PDI Perjuangan bukan hadir saat Pemilu saja, tapi selalu hadir di tengah masyarakat. Kemudian, dalam memperingati momen 1 Muharam, Barmusi juga melaksanakan lomba shalawat dengan total hadiah 40 juta, dan pendaftarannya gratis,” kata Didit.

Didit juga menyebut, sejak kepemimpinan Maulan Aklil, Kota Pangkalpinang kian membawa perubahan dan kemajuan yang dirasakan oleh masyarakat.

Apalagi, kata Didit, Wali Kota Pangkalpinang mengambil kebijakan menaikkan TPP sebagai upaya meningkatkan kesejahteraan para ASN Pemkot Pangkalpinang.

“Perubahan Kota Pangkalpinang saat ini sangat luar biasa, yang tidak suka dengan ini tidak menghargai sebuah perubahan dan tidak bersuyukur. Kami berbangga karena molen mampu meningkatkan kesejahteraan para ASN,” ujarnya. (Hiski Darmayana)