Pelatih tunggal putra Irwansyah. (Humas PP PBSI)

Persiapan Menuju Tokyo Sudah Maksimal

Loading

JAKARTA (Independensi.com) – Pelatih bulutangkis tunggal putra Pelatnas PBSI, Irwansyah memastikan persiapan timnya menghadapi Kejuaraan Dunia 2022 di Tokyo, Jepang sudah matang berkat waktu latihan yang cukup lama. Menurut Irwansyah, segala aspek mulai dari fisik, teknik, dan mental pemainnya sudah terasah setelah menjalani fase latihan kurang lebih satu bulan.

“Dari kami sudah bagus ya, mulai proses latihan hingga fokusnya anak-anak sudah baik. Menurut saya kondisi mereka sudah siap tanding dan tinggal berangkat saja,” kata Irwansyah seperti dikutip dari rilis Humas PP PBSI, Kamis (11/8/2022). Pada ajang Kejuaraan Dunia yang berlangsung pada 22-28 Agustus itu, sektor tunggal putra Indonesia mengirimkan empat wakilnya yaitu Anthony Sinisuka Ginting, Jonatan Christie, Chico Aura Dwi Wardoyo, dan satu pebulu tangkis non-pelatnas yaitu Tommy Sugiarto. Chico, sang juara Malaysia Masters, akan tampil untuk pertama kalinya di ajang Kejuaraan Dunia. Menurut Irwansyah, pebulu tangkis asal Papua ini juga melakoni porsi latihan yang tak jauh beda dari kedua seniornya di pelatnas.

Meski demikian, Irwansyah memberikan arahan khusus kepada Chico untuk lebih keras dalam melatih kekuatan pukulan dan daya tahan stamina. “Porsinya sama saja seperti Ginting dan Jonatan, karena kebutuhan di sektor ini merata. Untuk turun di Kejuaraan Dunia, stroke dan daya tahan harus lebih ditingkatkan. Mental juga tak kalah penting, karena kekuatan kita berpangkal dari situ, agar lebih yakin di lapangan,” kata Irwansyah. Poin lain yang menjadi perhatian Irwansyah ialah hasil undian pemain yang menempatkan tiga wakil Indonesia pada pool atas, sehingga berpotensi terjadi perseteruan rekan senegara.

Lebih jauh Irwansyah menilai, ditempatkannya Ginting, Jonatan, dan Chico di pool atas praktis sebuah kerugian karena mempersempit ruang gerak wakil Indonesia. “Ya tapi namanya undian tidak bisa berharap, pokoknya harus siap dan lihat hasilnya nanti. Menurut saya, ini kurang bagus buat kami. Yang terpenting pikirkan dulu untuk melewati setiap babak, kalau bertemu (rekan senegara) ya sudah siap saja karena siapapun pasti mau menang,” ungkapnya.

Tidak hanya itu, di pool teratas juga masuk unggulan teratas Viktor Axelsen yang dipastikan akan menjadi momok bagi seluruh peserta kejuaraan. Melihat hasil drawing, fokus Irwansyah langsung tertuju pada Ginting yang sudah menjalani tujuh laga dramatis namun selalu berakhir dengan kekalahan. “Ginting sudah punya teknik yang bagus, tapi di lapangan banyak faktor kendala. Misalnya angin, ini sering kecolongan karena yang saya perhatikan bisa membuat pemain ragu untuk mengeluarkan tenaga seperti apa. Tapi kalau dari teknik saya pastikan Ginting sudah benar,” katanya.