Sergio Ramos
Sergio Ramos. (foto istimewa)

Pemain Minta Zidane Tak Dikritik

Loading

JAKARTA (IndependensI.com) – Dukungan untuk mempertahankan Zinedine Zidane di kursi pelatih Real Madrid terus mengalir.

Kali ini dua pemain bertahannya yakni Sergio Ramos dan Luca Modric yang angkat bicara perihal hasil minor yang didapat Los Blancos setelah tersingkir dari perebutan gelar Copa del Rey 2017/2018.

Kekalahan di perempat final Copa del Rey dari Leganes membuat pemain sangat terpukul. Madrid tidak hanya kehilangan trofi juara, tapi juga peluang untuk mempertahankan gelar di Liga Spanyol makin tipis setelah tertinggal 19 poin dari musuh bebuyutannya Barcelona.

Akibat rapor merah itu Zidane untuk pertama kalinya dalam dua tahun menangani Madrid terkena getahnya. Pelatih asal Prancis itu menjadi mendapatkan kritikan pedas dari berbagai kalangan.

Padahal dia sudah berusaha keras mencari penyebab kelemahannya, namun setiap upaya yang dilakukan para pemain gagal membuahkan hasil.

Spekulasi pun berkembang dan Madrid dikabarkan mulai mencari pengganti ideal Zidane di masa mendatang.  Salah satu kandidat yang disebutkan yakni pelatih Tottenham Hotspur, Mauricio Pochettino.

Dalam situasi yang panas ini, Ramos meminta kepada rekan setimnya untuk menjaga kekompakkan dan meningkatkan porsi latihan demi mencapai tujuan. Sudah tidak perlu untuk mengkritik apa yang telah dilakukan Zidane, karena dia telah memberikan yang terbaik.

“Saya telah berada dalam situasi ini sebelumnya. Meski saya tidak mengambil keputusan, tapi mengubah pelatih bukan sesuatu yang baik,” cetus Ramos seperti dikutip dari ESPN, Jumat (2/2/2018).

Sementara itu, Modric punya pandangan yang sama. Dia berkata “Mempertanyakan Zidane merupakan sesuatu yang gila, dia adalah pelatih terbaik,” kata Modric.(BM)